Random Notes

Semua orang punya konsep idealisme dalam hidupnya masing-masing. Konsep yang didukung oleh prinsip hidup, yang menjadi pijakan dalam membentuk rencana kehidupan dimasa depannya. Meskipun sudah pasti berbeda dari satu orang ke orang lain, ada semacam template default konsep hidup yang lumrahnya dianggap wajar dimasa kini. Namun susahnya, lama-kelamaan template ini menjadi suatu keharusan yang wajib diikuti. Ketika beberapa orang mencoba mengubahnya atau bahkan menolaknya, mereka dianggap sebagai anomali.   Aku tidak bilang template itu salah. Tentu saja banyak hal baik didalamnya, ada dasar-dasar filosofis dan religius didalamnya. Tapi seharusnya hal itu tidak menjadikannya tolak ukur dalam menilai kehidupan seseorang bahkan menganggap mereka "aneh" karena punya pemikiran yang berbeda dengan template yang dipandang wajar itu.   Postingan ini hanyalah tentang diriku yang terusik oleh komentar orang yang memandang lewat template itu beberapa waktu yang lalu. Ku akui, r

Manusia adalah makhluk berakal yang selalu belajar. Kita melakukan kesalahan lalu belajar dari kesalahan itu dan memperbaiki diri. Mungkin inilah salah satu alasan kenapa Allah menjadikan manusia sebagai khalifah dimuka bumi ini. Mungkin hal inilah yang Allah lihat ketika Ia menciptakan Adam. Sadar bahwa Adam akan melanggar perintahnya namun akan mengakui kesalahannya dan bertobat. Manusia pertama yang diciptakan, belajar dari kesalahannya. Kini, DNA belajar dari kesalahan itu ada didalam diri kita semua, Manusia. Salah satu sisi baik manusia. Para malaikat mungkin benar kalau kita akan membawa kehancuran dibumi tapi Allah melalui Nabi Adam memberi kita pelajaran. Kita bisa membangkang namun kita bisa juga memohon ampun atas hal itu. Kita sering berbuat salah namun kita bisa juga memperbaikinya dan belajar darinya. Teruslah belajar untuk menjadi manusia yang lebih baik lagi.

Talking about bloopers. Ini Salah satu blooper parah yang bisa terjadi didunia kerja. Oke, ga bisa disalahin sepihak sih tapi tetap aja seharusnya penjelasan secara pasti supaya ga ada yang dikasih harapan tapi ternyata palsu. Politik?. Belum lagi masalah hak dan kewajiban. Kalo memang ternyata hak mereka cuman sedikit sehingga mereka ga bisa nuntut banyak, kenapa kewajiban mereka dikasih lebih banyak? Bahkan sama dengan yang lain yang katakanlah diatas mereka. Dimana manajemennya?

Every revolution start from a spark. Let's see what you're gonna do "President Snow"? Keep silent like you always do or finally you will do something. Because the fire is catching. And if we burn, you'll burn with us. From Catching Fire with many adjustment. #kode # nyindir

“There is no such thing as a good influence. Because to influence a person is to give him one's own soul. He does not think his natural thoughts, or burn with his natural passions. His virtures are not real to him. His sins, if there are such thing as sins, are borrowed. He becomes an echo of someone else's music, an actor of a part that has not been written for him.” ― Oscar Wilde , The Picture of Dorian Gray Gara-gara ini jadi selalu mikir dua kali untuk ngasih komentar yang mempengaruhi.

Beberapa waktu yang lalu, gw menyelesaikan baca buku ini. Buku bagian dari Lorien Legacies series atau mungkin lebih dikenal sebagai I Am Number Four series. Yap ini cerita lanjutannya, mungkin ada beberapa orang yang ga tau karena filmnya cuman sampe buku pertama doank. Sebagai salah satu fans gw cukup kecewa filmnya ga dibikin sequel. Padahal produser-nya Michael Bay lho, meskipun dia ga jadi director-nya tapi menurut gw I Am Number Four (Film)  cukup mumpuni dan bagus. Whatever happens, story must go on right?  Dan begitulah series ini pun terus berlanjut hingga sekarang sudah sampe buku kelimanya. Thumbs up buat  James Frey  Pittacus Lore! Ceritanya masih berhubungan dengan perang antar alien di bumi, alien baik survivor dari Planet Lorien, para Garde dan alien jahat The Mogadorians yang ingin menguasai kekuatan special para Garde atau Legacies sekaligus menguasai bumi. Simplenya sih gitu tapi alien jahat ini sebenarnya dipimpin sama Their Beloved Leader , visionaris ya

Kadang gw dikagetin sama kemampuan otak gw sendiri. Bikin kagum sih tapi juga kesel karena disaat gw capek-capek brainstorming , nothing is there . Dan ketika gw lagi ga nyari ide-ide itu muncul tiba tiba dalam kepala gw. Ketika kondisi santai bahkan ga sadar, bener bener literary ga sadar karena kondisi gw lagi tidur. Yap, dalam bentuk mimpi. Ceritanya abis baca novel fiksi fantasi dari Indonesia, trus baca reviewnya di Blog Fiksi  & Fantasi Indonesia dan berujung pada blog mba Luz Balthazar untuk baca tips-tips menulis novel fiksi fantasi. Kebayang donk kebiasaan anak galau masa kini yang suka latahan, saat itu juga gw langsung punya mimpi yg sangat besar yaitu bikin novel fiksi fantasi karangan gw sendiri. Nah dari situ mulai bikin kerangka kasar gitu, cerita utamanya apa, karakter-karakternya, ras makhluk hidupnya, setting -nya dan lain-lain. Masih banyak hal yg kurang sih tapi parahnya seperti yg gw bilang tadi, latahnya anak galau, hampir seminggu belakangan ini gw n

Sebenarnya dari dulu gw udah tau beberapa hal tentang Korea. Tapi cuman sebatas beberapa drama yang kebetulan ceritanya gw suka, ga lebih. Agak males aja buat cari-cari tau hal lain tentang Korea. Gw menutup diri gitu dari hal-hal bersifat Korea lainnya. Dan sekarang sejak gw ketemu ama yang namanya Running Man, gw mulai membuka diri, coba searching hal lain tentang Korea dan gw nemu satu quote yang dalem banget pelajarannya. Nih quotenya:   "...I want our nation to be the most beautiful in the world. By this I do not mean the most powerful nation. Because I have felt the pain of being invaded by another nation, I do not want my nation to invade others. It is sufficient that our wealth makes our lives abundant; it is sufficient that our strength is able to prevent foreign invasions. The only thing that I desire in infinite quantity is the power of a noble culture. This is because the power of culture both makes us happy and gives happiness to others..." —Kim Gu, Excerpt

Gw punya teori. Ga didukung oleh penjelasan ilmiah sih, juga belum ada bukti dari penelitian khusus ato mungkin gw aja yg belum tau . Ini tentang keinginan menulis. Subjek utamanya tentu saja gw sendiri jadi bisa dibilang ini teori egosentris. Bisa jadi cuman berlaku pada diri gw doank. Menurut sudut pandang analis gw, tingkat keinginan menulis diri gw  seseorang akan berbanding terbalik dengan seberapa sering gw  orang tersebut berbicara. Ini pola yang terus berlanjut. Alasannya ada pada makna dari dua kegiatan tersebut. Menulis atau berbicara adalah dua cara manusia dalam berkomunikasi. Nah dalam komunikasi, kita akan menyampaikan sesuatu yang menjadi topik dalam komunikasi kita. Logisnya adalah semakin banyak kita berbicara maka semakin banyak pula topik yang sudah kita komunikasi-kan, sehingga bisa dibilang kita kehabisan topik dan berujung pada keinginan untuk menulis yang menurun. Kebalikannya ketika kita ga banyak bicara, keinginan menulispun meningkat karena ada banyak to

Diambil dari  Yahoo!;Talkmen.com Talkmen – Sel, 29 Apr 2014 Postingan ini udah lama ngendep di- Draft,  sampe akhirnya baru bisa diposting sekarang. Pandangan yang sesungguhnya tentang Introvert, bukan sekedar kebiasaan penilaian orang yang seringnya salah dan menilai Introvert itu aneh atau ga baik. Hidup Introvert! Tanda-tanda Bahwa Anda Seorang Introvert Apa tanda-tanda seorang introvert menurut Anda? Mereka yang duduk di sofa dengan sebuah iPhone di tangan saat pesta sedang berlangsung? Tidak semudah itu untuk menuduh seseorang sebagai introvert, karena introvert bukanlah hanya tentang seorang pemalu saja. Tanpa disangka, Anda bisa jadi memiliki syarat lengkap untuk menjadi seorang introvert tanpa Anda sadari. Berikut tanda-tanda yang sering nampak dari seorang introvert, dan bukan tidak mungkin Anda adalah salah satu di antara mereka. Anda tidak ingin mendapat kenalan baru di sebuah pesta Party hard memang bukanlah kegiatan rutin yang dilakukan

Pagi ini ngerasain mimpi yang absurd banget. Bukan mimpi sih, lebih kayak ngigau gitu tapi dalam pikiran doank. Parahnya pas gw (memutuskan) bangun, inget sama hal itu dan ngerasain ke-absurd-annya. Gara-garanya semalem lembur, deadline dari klien yang minta malam ini juga. Sampe rumah dan bisa tidur baru jam setengah satu-an gara-gara posting di blog dulu . Udah niat bangun siang sih, trus niat izin dua jam dikantor jadi gak masalah agak siangan masuknya. Nah masalah muncul pas pagi hari. Karena biasa bangun emank pagi kali ya, begitu sekarang gw 'memaksa' jam tubuh gw untuk bangun siang, mereka menolak! Dan alasannya sungguh absurd banget. Otak gw bilang kalo gw ga bisa nambah jumlah jam tidur (untuk bangun siang) karena nanti akan merubah nilai Inventory yang nilainya udah bener. Emank jam tidur gw stock opname apa? Ya ini salah satu efek jangka pendek Accounting, mimpi Anda pun kadang dipenuhi angka-angka.

Gw udah tertarik dengan Photoshop dan desain dari dulu. Inget banget waktu masa-masa kuliah pernah nyoba pake Corel Draw untuk ngehilangin background photo, pas berhasil itu senangnya luar biasa. Sampe rela begadang cuman buat ngutak-ngatik meskipun hasilnya sebenarnya ga berguna. Seneng aja. Makanya tahun kemarin, begitu Divisi IT kantor gw bikin training tentang Photoshop, gw langsung ikut. Padahal itu bukan training yang mendukung job desk gw lho, la gw Divisi Accounting . Dari situ gw mulai rajin lagi nyoba Photoshop. Edit foto gw sendiri biar cakep, edit background foto adek gw dan sampe bikin project sendiri gitu. Nanti bakal gw posting hasil-hasilnya. Nah, kalo project dari orang lain, palingan sih editin foto kenang-kenangan buat temen satu divisi yang resign . Konsepnya beda-beda tapi keliatan jelas peningkatan kualitasnya. Ini karya gw yang terbaru. Pake mikir, soalnya gw ga mau ngasih yang " sweet " gimana gitu, ga cocok aja kayaknya buat Si Abang (ya

Oke gw akuin, diumur yang hampir 24 ini, gw masih termasuk galauers . Bukan masalah cinta, meskipun emank iya, tapi tentang keputusan yang gw ambil. Jadi ceritanya, sekitar setengah tahun yang lalu gw memutuskan untuk berhenti dari Blogspot ini dan fokus ke Tumblr aja. Mikirnya sih ngapain, dua-duanya ada tapi ga ada yang maksimal. Nah, gw ampe bikin postingan gitu di Tumblr tentang keputusan gw, tentang kemantapan hati gw, dan bisa dilihat sendiri gw sekarang balik lagi ke sini. Dan jujur gw malu ternyata gw masih ga bisa konsisten Ntah kenapa tetiba kangen gitu sama ni Random Notes . :P Ya kita mah apa atuh ya. Maha Besar Allah yang Maha membolak-balikan hati. Tapi emank kalo ngepost di blogspot itu rasanya kayak penulis beneran, sedangkan di Tumblr lebih ngerasa kayak curhat. Padahal sebenarnya sih hasil tulisannya sama aja, sama sama curhat. Abis ini, paling gw sibuk mindahin (lagi) postingan-postingan bermutu dari Tumblr yang lolos kriteria untuk masuk disini. Kan saya

Mungkin kau pernah membaca tentang peri. Fairy , seperti yang sering disebut dalam kisah dongeng dibarat. Konon katanya, peri benci dengan kata "Terima Kasih". Kata itu menjadi semacam pantangan yang akan menghilangkan sihir mereka. Jadi jangan kaget kalau seorang peri menolongmu dan setelahnya kau mengucapkan terima kasih, dia bisa jadi malah menggigit tanganmu. Kau baru saja menghilangkan sihirnya! Nyatanya tentu saja tak begitu. Mereka hanya benci karena terkadang kata itu menjadi sebuah ungkapan semata. Hanya sopan santun. Bahkan sebuah penutup. Seolah semuanya menjadi impas, setelah "Terima Kasih" diucapkan. Bukan menuntut pamrih tapi bila Kita benar benar berterimakasih, tak perlu mengatakannya, cukup simpan dalam hati dan buktikan dengan perbuatan. Jadi berhati-hatilah, karena para peri itu tak segan menggigit mu kalau kau kurang berterimakasih ;) .